Presiden Prabowo Subianto memaparkan sejumlah langkah strategis pemerintah dalam percepatan pemulihan infrastruktur dasar dan peningkatan pelayanan bagi masyarakat. Langkah strategis tersebut disampaikan Presiden saat meninjau lokasi terdampak banjir di Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Senin (01/11/2025).
Kepala Negara menjelaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan alokasi anggaran khusus untuk memperkuat fasilitas desa dan infrastruktur daerah.
“Jadi alhamdulillah kita punya anggarannya, kita lakukan penghematan banyak di pusat supaya sebanyak mungkin bantuan, sebanyak mungkin kita bisa membantu kepentingan rakyat di paling bawah, desa, kecamatan itu sasaran kita,” ucapnya.
Terkait infrastruktur yang rusak akibat bencana, Presiden menegaskan bahwa pemerintah akan segera memperbaiki jalur-jalur vital yang terdampak banjir. Langkah ini dinilai penting untuk memulihkan kembali konektivitas wilayah dan memastikan aktivitas warga dapat berjalan normal.
“Kita segera akan membuka jalan-jalan yang putus, jembatan-jembatan yang rusak kita segera perbaiki,” ujar Presiden.
Pada kunjungan tersebut, Presiden juga meninjau keberadaan dapur dan berbagai fasilitas darurat yang telah beroperasi untuk memenuhi kebutuhan para warga. Pemerintah, menurut Presiden, juga sedang dalam upaya untuk mempercepat pembentukan koperasi di setiap desa agar distribusi barang subsidi lebih efektif.
“Jadi nanti barang-barang yang disubsidi oleh negara itu langsung ke rakyat gak lewat perantara-perantara-perantara langsung ke rakyat,” lanjutnya.
Selain infrastruktur dasar, Presiden Prabowo turut menyampaikan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan di wilayah terdampak. Mengakhiri sambutannya, Presiden mengapresiasi semangat serta menyelipkan doa agar para warga mendapatkan kebaikan.
“Insyaallah di saat mendatang kita akan berbuat yang terbaik untuk Alas Leuser ini, terbaik untuk rakyat di sini, dan rakyat di sini kita berjuang supaya rakyat di sini nanti mengalami peningkatan kesejahteraannya semuanya,” tandasnya.
(BPMI Setpres)